Diantara adab tidur yang hendaknya kita perhatikan agar tidur kita tidak hanya berpahala tetapi juga dapat mendulang banyak kebaikan melalui doa malaikat untuk kita adalah dengan membiasakan tidur dalam keadaan suci atau berwudhu.
Rasulullah shallallahu alaihi wasallam bersabda:
طَهِّرُوْا هَذِهِ اْلأَجْسَادَ طَهَّرَكُمُ اللَّهُ، فَإِنَّهُ لَيْسَ عَبْدٌ يَبِيْتُ طَاهِرًا إِلاَّ بَاتَ مَعَهُ مَلَكٌ فِي شِعَارِهِ، لاَ يَنْقَلِبُ سَاعَةً مِنَ اللَّيْلِ إِلاَّ قَالَ: اللَّهُمَّ اغْفِرْ لِعَبْدِكَ، فَإِنَّهُ بَاتَ طَاهِرًا.
Sucikanlah tubuh kalian -semoga Allah menyucikan kalian-, sebab tidaklah seorang hamba tidur dalam keadaan suci, melainkan akan ada satu malaikat ikut bermalam di syiar (pakaian)-nya, tidaklah ia berbalik sesaat pada malam hari melainkan malaikat itu berkata: “Ya Allah, ampunilah hamba-Mu Fulan, sebab ia tidur dalam keadaan suci. [Shahih al-Jami’ No 3936]
Mari kita biasakan tidur dengan mengikuti petunjuk Nabi shallallahu alaihi wasallam agar kita meraih banyak kebaikan.
Oleh:Ust. Agus Supriadi, Lc. (Ketua Yayasan Pendidikan Islam Al-Atsar)
